Terpesona #FabricatedCity dan Ji Chang Wook

Beberapa waktu lalu di platform burung biru ada kabar, Ji Chang Wook oppa ada film baru. Gak sabar dong dengan akting oppa gantengku ini. Giliran ada yang ganteng aja ngomongnya aku-aku *kedip-kedip centil* Ini film perdana oppa loh kan aku jadi gak sabar nih nungguinnya. Balik normal ya...

source here

Cerita tentang film baru Ji Chang Wook ini gak jauh-jauhlah temanya dengan drama-drama dia sebelumnya. Action gitu. Film ini berhubungan dengan teknologi, seperti pada drama Healer, namun disini tuh Ji Chang Wook jadi pecandu game online. Ternyata eh ternyata, dibalik kecanduan game, dia adalah seorang mantan atlit taekwondo. Balik lagi tentang game, di dunia game itu dia punya tim perang gitu, gak taulah istilahnya apaan, namanya resuraction (CMIIW). Ada beberapa orang dalam tim itu, lupa siapa aja (tersihir pesona oppa, jadi kebanyakan lupa wkwk). Setelah kelar main game (di menit-menit awal), ada handphone yang berbunyi yang entah milik siapa, katanya tolong anterin handphone itu ke alamat yang diberikan dengan imbalan 300 won. Pada dasarnya manusia ya, diberi duit cuma-cuma gitu siapa yang bakal nolak sih? Mau seganteng apapun dia. Dan dari situlah dimulailah action dan perang yang sesungguhnya. Karena hal ini pulalah, tim perang resuraction berkumpul dan memecahkan siapa dibalik perang itu dengan senjata asli dan perang yang bukan lagi di game.

Film ini cukup menghibur dan bikin menganga saking gak disangka-sangka, buat saya. Ada pula bagian lucu sehingga membuat seisi studio terbahak jadinya gak tegang-tegang bangetlah melihat oppa dihajar sampe luka-luka gitu. Dia newbie gitu kan, jadi ya dibully habis-habisan. Newbie apaan? Makanya nonton, kalau saya beritahu bakalan spoiler dong.

Ada beberapa bagian yang menurut saya continuity dan real tidaknya pengambilan gambarnya itu jatuhnya aneh. Ya maafkanlah kalau ini gak benar ya, ini kan pandangan saya.

Visual gak diragukan lagi, oppa sangatlah ganteng sehingga mampu bikin saya menahan napas pas beberapa kali mukanya di shoot close up jadi mukanya oppa memenuhi layar. Namanya juga perempuan kan, nalurinya gitu kalo disuguhi yang cakep-cakep.

Untuk ceritanya, walaupun bukan yang pertama kalinya, namun cukup berhasil dan okelah karena ada beberapa bagian yang gak disangka.

Inti dari tulisan ini tuh cuma mau bilang kalo kamu benar penggemar Ji Chang Wook, hargai dan apresiasilah film ini dengan nonton di bioskop. Janganlah main asal download atau minta temen download buat kamu. Ini kerja keras oppa loh. Katanya sayang, katanya oppa suami kamu, tapi kok karyanya gak dihargai? Ini sebenarnya niat review film baru oppa gak sih, kok isinya malah acak-acakan gini?

At least, untuk film ini, layaklah buat ditonton sekedar mengisi waktu kosong. Kapan lagi kan bisa liat muka Ji Chang Wook close up? unch unch unch *monyong manjah*

Overall: 7.5/10 buat film ini.